Sabtu, 20 November 2010

ALU ( ARIHTMATICAL LOGICAL UNIT )



   Arihmatical logical unit adalah salah satu bagian yang penting dalam CPU, tugas utama pada ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika yang terjadi sesuai intruksi program. ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.
Tugas lain ALU adalah melakukan keputusan suatu operasi logika sesuai instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan, tidak sama dengan, kurang dari, kurang atau sama dengan, lebih besar dari, dan lebih besar atau sama dengan.
Operasi Arihmatical Logical Unit dapat dibagi atas 4 kelas :
1.    Decimal Arihmatic
2.    Fixed – Point Arihmatic
3.    Floating – Point Arihmatic
4.    Logic Operations
Masing-masing kelas berbeda di dalam : Format data, Field yang digunakan, macam-macam operasi yang dikerjakan.
Decimal Arihnatic digunakan untuk aplikasi komersil dan dinyatakan dalam bilangan decimal dengan memakai tanda plus (+), untuk bilangan positif yang minus (-) untuk bilangan yang negative. Data dalam bentuk decimal yang berasal dari Card Reader atau yang akan di cetak ke luar melalui printer dinyatakan dalam bentuk zone decimal. Tetapi untuk processing dan penyimpanan dalam storage terutama dalam disk dan tape digunakan bentuk pack decimal.
Untuk perhitungan decimal, data berbentuk packet decimal diambil dari main storage, diproses dan di kembalikan ke storage lagi tanpa melalui sebuah General Register. Proses ini di sebut Storage to Storage Processing. Panjang dari zone dalam packet dapat mencapai 16 bytes.
Fixed point digunakan untuk operasi arithmetic dari data binary dan untuk menyatakan address dari Storage Enam belas (16) general register dapat menampung hasil operasi fixed point.
Floating point terutama digunakan dalam operasi matematika. Di dalam IBM S/370, besarnya bilangan yang dapat dimuat adalah antara 10-78 s/d 10-78.
Short floacating bisa menampung bilangan yang dinyatakan oleh 7 digit decimal. Short format biasanya memerlukan waktu proses lebih cepat dari floating – point lain. Empat floating – point register tersedia untuk menampung hasil operasi floating – point.
Logic operations dapat berupa operasi-operasi perbandingan, testing, translating ( character ke character ), editing dan moving logic data. Data dapat berada dalam bentuk fixed atau variable length format. Fixed – length data diproses dengan bantuan general register dan panjangnya antara 1 sampai dengan 14 byte, sedangkan variable – length data dengan proses storage to storage dapay mencapai 256 byte

Tidak ada komentar:

Posting Komentar